MENYUSUN DESAIN PENELITIAN KUANTITATIF (JUDUL, VARIABEL, SKALA, DAN KUESIONER)
“Di dalam artikel
kali ini, saya akan memberikan pemahaman
tentang cara mendesain judul penelitian kuantitatif. Kita tahu bahwa penelitian
kuantitatif ini memiliki kerangka berpikir ingin mencoba sesuatu. Maka dimintalah
kita sebelum melakukan penelitian terlebih dahulu membuat proposal. Di sini
saya menjelaskan pertama, pembuatan judul dan kemudian mendefenisikan judul, kedua
menentukan variabel dan jenis variabel, ketiga membuat hipotesis, menentukan
skala variabel, dan pembahasan lanjutan adalah menyusun kuesioner (pertanyaan).
Ini merupakan contoh yang sederhana.”
![]() |
Metode Penelitian Kuantitatif |
Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua Terhadap Prestasi Akademik Anak
Pendidikan
adalah salah satu cara agar kemajuan dapat dicapai. Semua orang tua tentu saja
menginginkan anaknya memiliki pendidikan yang tinggi dan berprestasi. Jika sang
orang tua berpendidikan SMA, tentunya ia sangat mengharapkan agar si anak dapat
melebihinya. Tingkat pendidikan yang dimiliki orang tua juga sedikit banyak
juga memiliki pengaruh terhadap motivasi anak dalam menempuh pendidikannya. Ada
yang tentu merasa ingin melebihi dan berusaha mencapai tingkat yang tertinggi.
Begitu juga dengan orang tua, tentu diharapkan memiliki pola pikir yang
mendukung kemampuan anak.
Namun
kenyataan di lapangan di lapangan menunjukkan hal yang berbeda. Banyak anak
yang seakan tidak mencerminkan pendidikan orang tuanya. Tidak jarang dalam
keluarga yang berpendidikan tinggi ditemukan anak yang tidak memiliki
pendidikan memadai. Namun banyak juga kita menemukan anak yang memiliki
pendidikan dan berprestasi cemerlang namun memiliki orang tua yang tidak
mendapatkan pendidikan yang layak sebagaimana mestinya.
Variabel
bebas: tingkat pendidikan orang tua
|
Tingkat
pendidikan orang tua dirasa tepat menjadi variabel bebas karena memiliki
pengaruh terhadap prestasi akademik anak. Pendidikan yang dimiliki orang tua
seharusnya dapat dijadikan acuan bagaimana anak dalam keluarga mengenyam
pendidikan dan bagaimana ia dapat berprestasi dalam pendidikannya.
Variabel
terikat: prestasi akademik anak
|
Ada
pepatah yang mengatakan “Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya”. Anak merupakan
gambaran terhadap orang tua mereka. Pandangan masyarakat (biasanya) akan
langsung menyoroti orang tua maupun keluarga jika terjadi sesuatu terhadap
anak. Baik saat anak berkembang tidak sesuai dengan yang diharapkan maupun saat
anak mendapatkan prestasi cemerlang yang diidam-idamkan semua orang. Apakah hal pepatah ini benar adanya? Bagaimana cara
membuktikannya? Tentu dengan sebuah penelitian yang berhubungan dengan pengaruh
tingkat pendidikan orangtua terhadap prestasi akademik anak. Untuk membuktikan
ini kita memerlukan variabel yang terukur dan yang sudah dapat diuji
sebelumnya.
Variabel
antara
|
1. Proses sosialisasi
dalam keluarga
|
Proses
sosialisasi memiliki peran di dalam terbentuknya ataupun perkembangan anak.
Dalam hal ini yang diambil adalah mengenai prestasi akademiknya. Sosialisasi
yang berjalan dengan baik di dalam keluarga akan menghasilkan prestasi seperti
yang diharapkan. Begitu juga sebaliknya. Jika proses sosialisasi tidak berjalan
dengan baik, maka sulit untu mendapatkan seperti yang diinginkan.
2. Kesibukan orangtua
|
Kesibukan
akan pekerjaan yang dikerjakan sedikit banyak mempengaruhi porsi waktu orang
tua bersama anak. Hal ini juga dapat mempengaruhi motivasi dan cara anak dalam
menjalankan pendidikannya.
3. Pendapatan keluarga
|
Pendapatan
keluarga akan berdampak pada jenis pendidikan yang diberikan kepada anak. Tidak
dapat dipungkiri bahwa pendidikan membutuhkan biaya. Tempat ataupun lingkungan
tempat anak menjalani pendidikan dan juga banyaknya pendidikan tambahan yang
diberikan akan mempengaruhi prestasi anak.
Hipotesis
|
|
H0
|
Tidak
ada pengaruh antara pendidikan orang tua dengan prestasi akademik anak.
|
Ha
|
Ada
pengaruh antara tingkat pendidikan orang tua dengan prestasi akademik anak.
|
Hubungan antar variabel
Hubungan
antara variabel adalah asimetris karena variabel-variabel yang ada tidak dapat
ditukar tempat atau pun diputar balikkan.
Skala Variabel
|
1. Variabel bebas (tingkat pendidikan orang
tua) menggunakan skala ordinal.
|
2. Variabel terikat (Prestasi akademik anak), menggunakan skala ordinal
|
3. Variabel antara (Pendapatan orang tua), menggunakan skala ordinal.
>1.500.000
|
4. Keberadaan orang tua bersama anak di rumah
|
Contoh
pertanyaan di dalam kuesoner kuesioner :
1.
Usia responden
- 17-24 tahun
- 25-32 tahun
- 33-40 tahun
- 41-48 tahun
- 49-56 tahun
- 57-64 tahun
- >64 tahun
2. Pendidikan terakhir responden
- tidak sekolah
- tamat tidak tamat sd
- tamat tidak tamat smp
- tamat tidak tamat sma
- tamat tidak tamat diploma
- tamat tidak tamat s1
- tamat tidak tamat s2
- tamat tidak tamat s3
3. Prestasi anak anda di sekolah ataupun di
lingkungan akademiknya
- peringkat 1-3
- peringkat 4-5
- peringkat 6-10
- peringkat >10
4. Puaskah Anda dengan nilai yang anak Anda
dapatkan?
- sangat puas
- puas
- cukup puas
- kurang puas
- tidak puas
5. Pendapatan keluarga Anda dalam satu bulan
- >1.500.000
- 1.500.001-2.000.000
- 2.000.001-2.500.000
- 2.500.001-3.000.000
- 3.000.001-3.500.000
- 3.500.001-4.000.000
- 4.000.001-4.500.000
- 4.500.001-5.000.000
- > 5.000.000
6. Berapa lama waktu yang anda habiskan
bersama anak?
- < 2 jam dalam sehari
- 2-5 jam dalam sehari
- 5-8 jam dalam sehari
- > 8 jam dalam sehari
Tags : Metopel